Imam Nawawi (Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf an-Nawawi) dilahirkan pada tahun 630 H / 1233 M di tanah Nawa, sebuah negeri di sebelah selatan Damaskus - Syria. Imam Nawawi adalah seorang ulama besar pakar ilmu hadits, tafsir dan tasawuf, yang bermadzhab Imam Syafi'i.
Namanya masyhur pada abad ke-7 di Syria dan sekitarnya. Begitu pula sampai ke Indonesia namanya masyhur karena kitab karangannya "Minhajut Thalibin", yaitu satu-satunya kitab fiqih yang mula-mula masuk ke Indonesia. Kitab "Minhajut Thalibin" ini digunakan pada madrasah-madrasah , pesantren-pesantren dan surau-surau di Indonesia dalam mempelajari ilmu fiqih semenjak abad ke-7 itu.
Kitab "Minhajut Thalibin" tersebut pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Perancis oleh LWC van de Berg, dengan judul "Minhajut Thalibin", Manuel de Jurisprudence Musulmane Selon Leritede Chri'il', dicetak di Jakarta tahun 1884 M (3 jilid).
Selain itu, Imam Nawawi mengarang pula berbagai macam kitab di bidang ilmu hadits, tasawuf, dan tafsir, yang banyak dipelajari pada pesantren-pesantren di Indonesia. Beliau wafat di Nawa pada hari Selasa malam Rabu tanggal 24 Rajab 676 H / 21 Desember 1277 M.
Baca juga:
- Kala Pengadilan Memvonis Potong Tangan Sultan Muhammad Al Fatih
- Andalusia dan Perkembangan Madzhab Maliki
- Madzhab Al-Asy’ari Dan Al-Maturidi
- Syiah Kuala dan Karya-Karyanya
- Teungku Fakinah, Pejuang Wanita sekaligus Ulama
- Sekilas Tentang Ibnu Hajar al-Asqalani
- Buah dari Taqwa
- Abu Mansur Al-Bagdadi, Raja Aritmatika dan Ilmu Faraidh